Logo PMI

Portal Sejarah PMI Cimahi

Palang Merah Indonesia Kota Cimahi

Sejarah PMI Cimahi

Perjalanan Palang Merah Indonesia Kota Cimahi dalam melayani kemanusiaan sejak 1982

Sejarah Berdirinya PMI Cimahi

Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Cimahi berdiri pada tahun 1982, tepat setelah Cimahi ditetapkan sebagai kota administratif. Pendirian PMI Cimahi merupakan respons terhadap kebutuhan layanan kemanusiaan yang semakin meningkat di wilayah Cimahi dan sekitarnya.

Tokoh Pendiri Lokal

  • Dr. H. Suryadi Prawira - Ketua PMI Cimahi Pertama (1982-1990)
  • Hj. Siti Khodijah - Ketua Unit Transfusi Darah
  • H. Ahmad Solichin - Koordinator Relawan Pertama
  • dr. Endang Sugiarto - Kepala Layanan Kesehatan

Visi Awal Pendirian

PMI Cimahi didirikan dengan visi menjadi organisasi kemanusiaan yang mandiri dan terpercaya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat Cimahi, khususnya dalam bidang donor darah, pertolongan pertama, dan penanggulangan bencana.

Perjalanan Perkembangan Organisasi

1982

Pendirian PMI Cimahi

Pembentukan PMI Cimahi dengan 25 anggota pendiri. Kantor pertama berlokasi di Jalan Raya Cimahi dengan fasilitas sederhana namun semangat tinggi untuk melayani masyarakat.

1985

Unit Transfusi Darah Pertama

Pembukaan Unit Transfusi Darah (UTD) pertama dengan kapasitas 50 kantong darah per bulan. Ini menjadi tonggak penting dalam pelayanan kesehatan di Cimahi.

1990

Ekspansi Layanan

Penambahan layanan ambulans dan pembentukan tim siaga bencana. PMI Cimahi mulai menunjukkan peran pentingnya dalam sistem penanggulangan bencana kota.

1995

Program Palang Merah Remaja (PMR)

Peluncuran program PMR di sekolah-sekolah Cimahi. Lebih dari 500 siswa dari 15 sekolah bergabung dalam program ini pada tahun pertama.

2001

Era Digital dan Modernisasi

Komputerisasi sistem donor darah dan pelayanan. PMI Cimahi mulai menerapkan teknologi dalam pengelolaan data donor dan stok darah.

2007

Status Kota Cimahi

Seiring dengan perubahan status Cimahi menjadi kota definitif, PMI Cimahi juga mengalami restrukturisasi organisasi dan peningkatan kapasitas layanan.

2015

Gedung Baru dan Fasilitas Modern

Peresmian gedung kantor baru di Jalan Encep Kartawiria dengan fasilitas modern termasuk UTD berstandard nasional dan ruang pelatihan.

2020

Pandemi COVID-19

PMI Cimahi berperan aktif dalam penanggulangan pandemi dengan layanan konsultasi kesehatan, bantuan oksigen, dan koordinasi vaksinasi massal.

Momen Penting dalam Sejarah

Penanganan Bencana Alam

PMI Cimahi telah berperan dalam berbagai penanganan bencana, baik lokal maupun nasional:

  • Banjir Bandung 1986 - Mengirim tim relawan dan bantuan logistik
  • Gempa Tasikmalaya 2009 - Koordinasi evakuasi dan bantuan medis
  • Longsor Cililin 2014 - Tim SAR dan bantuan korban
  • Pandemi COVID-19 2020-2022 - Pusat koordinasi bantuan dan vaksinasi

Kegiatan Nasional

  • Hari Donor Darah Sedunia - Rutinitas tahunan dengan target 1000+ kantong darah
  • Pekan Palang Merah Indonesia - Event tahunan melibatkan seluruh elemen masyarakat
  • Muktamar PMI - Delegasi aktif dalam kegiatan nasional PMI
  • Kompetisi PMR Tingkat Provinsi - Prestasi gemilang PMR Cimahi

Donor Darah Terkumpul

25,000+

Kantong darah per tahun

Relawan Aktif

850+

Relawan di berbagai unit

Sekolah Binaan

45

Sekolah dengan program PMR

Tahun Pengabdian

42

Tahun melayani masyarakat

Dukung Kemanusiaan Bersama PMI Cimahi

Kunjungi situs utama kami untuk mendaftar relawan, akses informasi layanan donor darah, dan lainnya.

Kunjungi Website Utama PMI Cimahi

Warisan dan Masa Depan

Selama lebih dari 42 tahun, PMI Cimahi telah membuktikan komitmennya dalam melayani kemanusiaan. Dari organisasi kecil dengan 25 anggota pendiri, kini telah berkembang menjadi organisasi kemanusiaan terdepan di Kota Cimahi dengan lebih dari 850 relawan aktif.

Visi ke depan, PMI Cimahi terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan, memperluas jangkauan program, dan mengadaptasi teknologi terbaru dalam operasionalnya. Dengan semangat kemanusiaan yang tidak pernah padam, PMI Cimahi siap menghadapi tantangan masa depan sambil tetap mempertahankan nilai-nilai luhur yang telah diwarisi dari para pendiri.